Polda Jabar Peduli, Bagikan 1.200 Paket Sembako untuk ‘Guru Ngaji’ Terdampak Covid-19 di Kota Bandung
Momen penyerahan bantuan 1.200 paket sembako dari Kapolda Jabar yang diwakili Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jabar AKBP Drs. Abdussalam, MM untuk 'guru ngaji - non formal' yang tergabung pada FKDT, FKPQ, dan FPP (19/5/2020) di Jl. Sukanegara No. 78 Kota Bandung (Foto by Edi)
Algivon -- Bertempat di Sekretariat FKDT (Forum
Komunikasi Diniyah Takmiliyah), Forum Komunikasi Pendidikan Alqur'an (FKPQ),
dan Forum Pondok Pesantren (FPP), ketiganya bersekertariat di Jalan Sukanegara
No. 78 Kota Bandung, pada Selasa, 19 Mei 2020, Kapolda Jawa Barat diwakili
Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jabar AKBP Drs. Abdussalam, MM menyerahkan
bantuan sosial 1.200 paket sembako bagi guru non formal yang dikenal sebagai
guru ngaji.
Hadir dalam kegiatan ini, Kasubdit 1 Intelkam Polda Jabar, AKBP. Drs. Abdussalam, MM mewakili Kapolda Jabar, Kasie Ponpes Kantor Kementrian Agama Kota Bandung, Iman Aminudin, SH Kanit 1 Subdit Politik Dit Intelkam, Kompol Ade Solihin, dan para perwakilan guru non formal.
Dalam kata sambutannya Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jabar, menyampaikan, salam dari Kapolda Jabar kepada para guru non formal, “Mewakili Kapolda berharap bantuan ini dapat bermanfaat walaupun hanya sedikit, semoga dapat meringankan beban para guru ngaji dan madrasyah di Kota Bandung," tegasnya.
Dalam kesempatan ini pula, Abdussalam menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polda Jabar terhadap nasib para guru non formal yang ada di Kota Bandung, ujarnya.
Merespon hal ini, Kasie Ponpes Kemenag Kota Bandung, Iman Aminudin, SH menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolda Jabar yang telah peduli dan memperhatikan kondisi saat ini mereka para guru non formal, semoga kebaikan yang telah di sampaikan mendapat balasan dari Allah, SWT dan bermanfaat bagi para guru non formal yang saat ini terdampak Covid 19," ungkapnya.
Masih di Sekertariat tiga wadah ini, Ketua FKPQ Rida Rosidah kepada para pewarta menjelaskan, kini jumlah guru non formal yang terdiri dari guru ngaji yang tergabung di FKDT, FKPQ dan FPP, berjumlah sekitar 8.000 guru di Kota Bandung.
“Sejak mewabah Covid-19, rata-rata mereka tidak beraktivitas sama sekali. Ini berdampak pada ekonomi kelurga. Alhamdulillah Polda Jawa Barat peduli kepada kami, memberi bantuan paket sembako, terlebih menjelang Idul Fitri ini, walau hanya sekitar 20 persen yang terbantu,” paparnya sambil menambahkan dengan memungkas – “ Atas nama FKPQ saya mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Jabar dan Jajarannya,".(Harri Safiri)
Hadir dalam kegiatan ini, Kasubdit 1 Intelkam Polda Jabar, AKBP. Drs. Abdussalam, MM mewakili Kapolda Jabar, Kasie Ponpes Kantor Kementrian Agama Kota Bandung, Iman Aminudin, SH Kanit 1 Subdit Politik Dit Intelkam, Kompol Ade Solihin, dan para perwakilan guru non formal.
Dalam kata sambutannya Kasubdit 1 Dit Intelkam Polda Jabar, menyampaikan, salam dari Kapolda Jabar kepada para guru non formal, “Mewakili Kapolda berharap bantuan ini dapat bermanfaat walaupun hanya sedikit, semoga dapat meringankan beban para guru ngaji dan madrasyah di Kota Bandung," tegasnya.
Dalam kesempatan ini pula, Abdussalam menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian Polda Jabar terhadap nasib para guru non formal yang ada di Kota Bandung, ujarnya.
Merespon hal ini, Kasie Ponpes Kemenag Kota Bandung, Iman Aminudin, SH menyampaikan ucapan terimakasih kepada Kapolda Jabar yang telah peduli dan memperhatikan kondisi saat ini mereka para guru non formal, semoga kebaikan yang telah di sampaikan mendapat balasan dari Allah, SWT dan bermanfaat bagi para guru non formal yang saat ini terdampak Covid 19," ungkapnya.
Masih di Sekertariat tiga wadah ini, Ketua FKPQ Rida Rosidah kepada para pewarta menjelaskan, kini jumlah guru non formal yang terdiri dari guru ngaji yang tergabung di FKDT, FKPQ dan FPP, berjumlah sekitar 8.000 guru di Kota Bandung.
“Sejak mewabah Covid-19, rata-rata mereka tidak beraktivitas sama sekali. Ini berdampak pada ekonomi kelurga. Alhamdulillah Polda Jawa Barat peduli kepada kami, memberi bantuan paket sembako, terlebih menjelang Idul Fitri ini, walau hanya sekitar 20 persen yang terbantu,” paparnya sambil menambahkan dengan memungkas – “ Atas nama FKPQ saya mengucapkan terimakasih kepada Kapolda Jabar dan Jajarannya,".(Harri Safiri)
Polda Jabar Peduli, Bagikan 1.200 Paket Sembako untuk ‘Guru Ngaji’ Terdampak Covid-19 di Kota Bandung
Reviewed by Harri Safiari
on
14.50
Rating:
Tidak ada komentar