Dari RDP Komisi V DPR RI dengan Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, Mulyadi: Prioritaskan Pekerja Lokal
Algivon.com – Drs. H. Mulyadi, MMA., Anggota DPR RI Fraksi
Gerindra Dapil Jabar V, pada Selasa (20/6/2023) mengikuti Rapat Dengar Pendapat
(RDP) dengan Dirjen Bina Konstruksi Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan
Rakyat (PUPR) di Jakarta. Terpantau oleh redaksi Kang Mulyadi demikian sapaan
akrab anggota parlemen kelahiran 2 November 1970, menurutnya ia menyampaikan tiga hal:
“Pertama, perlu kepekaan pemerintah khususnya di Kementerian
PUPR, karena banyak projek-projek besar yang bersumber dari APBN, contoh aktual
pembangunan Rusun di Citeureup (Kab. Bogor). Tetapi saya terima laporan, masyarakat
di sekitar proyek ini tidak merasakan dampaknya sama sekali. Bahkan, hanya
untuk menjadi kuli bangunannya pun sulit,” ujarnya dengan menambahkan – “Makanya,
perlu ada norma-norma demi memprioritaskan warga sekitar, agar SDM Lokal di
sekitar pembangunan bisa ikut merasakan.”
Lebih lanjut menurut Kang Mulyadi dalam RDP ini, menanggapi
rencana pemerintah memperkerjakan tenaga asing di IKN (Kaltim), ia menyarankan
sebagai butir kedua:
“Bangunlah segera Balai Latihan Kerja (BLK), agar warga
setempat di sekitar IKN menjadi pesertanya. Kelak mereka lulus dari BLK, mudah
disalurkan ke dunia kerja. Jangan seperti sekarang, warga di sekitar IKN banyak
yang masih sulit mendapat pekerjaan,” tandasnya.
Selanjutnya, pada butir ketiga Mulyadi meminta negara betul-betul
hadir dalam pembangunan,”pembangunan di daerah harus sesuai dengan instruksi
presiden, agar terjalin sinnkornisasi antara Kementerian PUPR dengan instruksi
presiden itu sendiri.”
Menyinggung apa pesan terpenting dari RDP hari ini,” Ada
tiga agenda penting untuk Dirjen Bina Konstruksi Kementerian PUPR, yaitu
Pembenahan, Optimalisasi dan Pengembangan,” tandasnya sambil menambahkan – “Bila
hal IKN ini sebagai legacy dari Presiden Jokowi, seharusnya dipersiapkan dengan
matang. Mereka harus mempersiapkan diklat atau masuk BLK dulu untuk pekerja lokal,
khususnya.” (HS/Rls)
Tidak ada komentar