PROGRAM DAS CITARUM SHOWCASE WWF X BALI 18-25 MEI 2024

Sukses seringkali dilihat dari berbagai perspektif yang berbeda

Perbedaan pendapat dapat dijadikan peluang untuk belajar dan tumbuh bersama

JUSTRU DI SINILAH INTI DARI SHOWCASE PROGRAM DAS CITARUM

Sekedar masukan dari Supardiyono Sobirin, Anggota DPKLTS, dan Anggota Tim Ahli PPK DAS Citarum

Algivon.com -- Redaksi pada 18 Mei 2024 menerima paparan dari Supardiyono Sobirin dalam kaitan 10 th World Water Forum (18 - 25 Mei 2024) di Bali, Indonesia. Redaksi menyajikan di sini agar pembaca dapat menambah wawasan khususnya tentang 'Inti Program DAS Citarum', selamat membaca.

1. Pada agenda WWF X di Bali, yang berlangsung pada 18-25 Mei 2024, Program DAS Citarum diangkat sebagai showcase untuk menunjukkan komitmen Indonesia dalam pengelolaan Daerah Aliran Sungai (DAS). Program ini telah dilaksanakan sejak tahun 2018 dan bertujuan untuk memulihkan fungsi DAS Citarum.

2. Namun, setelah berjalan selama 7 tahun sejak 2018, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Jawa Barat menyatakan bahwa program ini gagal atau tidak berhasil mencapai tujuannya. Walhi mencatat bahwa Sungai Citarum masih dalam kondisi rusak dan tercemar tinggi, serta menyoroti kurangnya transparansi anggaran, dan pelibatan masyarakat dalam program ini.

3. Dalam menyikapi hal ini, penting untuk mempertimbangkan kedua sisi informasi tersebut. Di satu sisi, pemerintah telah menunjukkan upaya dan progres Program DAS Citarum. Di sisi lain, kritik dari Walhi menunjukkan bahwa masih ada ruang yang belum tertangani.

4. Kesuksesan seringkali dilihat dari berbagai perspektif yang berbeda:

a. Penting untuk mengakui bahwa dalam setiap program atau inisiatif, akan selalu ada ruang untuk perbaikan dan berbagai pendapat yang mungkin tidak selalu sejalan.

b. Dialog terbuka dan kerjasama antar semua pihak yang terlibat adalah kunci untuk mencapai tujuan yang lebih besar dan menciptakan solusi yang inklusif dan berkelanjutan.

c. Dengan demikian, perbedaan pendapat dapat dijadikan sebagai PELUANG untuk belajar dan tumbuh bersama.

5. Program DAS Citarum sebagai program unggulan, atas tanggapan terhadap kritik ini bisa menjadi kesempatan untuk melakukan evaluasi dan peningkatan program.

a. Dialog antara pemerintah, organisasi lingkungan, dan masyarakat dapat membantu dalam mengidentifikasi kekurangan dan mengembangkan solusi yang lebih efektif untuk pemulihan Sungai Citarum.*

b. Keterbukaan terhadap masukan dan kritik dapat menjadi langkah penting dalam mencapai tujuan bersama untuk lingkungan yang lebih baik.

6. Mengakui kekurangan tidak berarti kegagalan, tetapi bisa diartikan sebagai kesadaran dan komitmen untuk terus memperbaiki.

7. JUSTRU DI SINILAH INTI DARI SHOWCASE PROGRAM DAS CITARUM. Hal ini dapat menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia serius dalam menghadapi tantangan lingkungan dan keterbukaan terhadap kritik, masukan, dan kerjasama semua pihak untuk alternatif solusi yang lebih baik.

8. Contoh kasus pemulihan lingkungan DAS Sungai YARRA di AUSTRALIA adalah proses yang panjang dan memerlukan investasi yang signifikan. Berdasarkan informasi yang tersedia, Sungai Yarra telah mengalami peningkatan kualitas lingkungan yang signifikan, namun proses ini membutuhkan waktu yang lama dan biaya yang besar.

a. Strategi koridor Sungai Yarra, misalnya, mencakup VISI KOMUNITAS 50 TAHUN untuk melindungi sungai dari tantangan pertumbuhan populasi, urbanisasi, dan perubahan iklim. Ini menunjukkan bahwa perencanaan jangka panjang sangat penting dalam upaya pemulihan lingkungan.

b. Selain itu, ada laporan yang menyebutkan bahwa manfaat ekonomi tahunan dari Sungai Yarra diperkirakan sekitar $730 juta AUD, dengan variasi antara $420 hingga $1,050 juta AUD, yang mencerminkan pentingnya sungai tersebut bagi masyarakat dan ekonomi lokal. Ini menunjukkan bahwa meskipun biayanya mungkin tinggi, manfaat ekonomi dan sosial dari pemulihan lingkungan sungai dapat sangat berharga.

c. Proses pemulihan lingkungan DAS memang membutuhkan komitmen jangka panjang dan sumber daya yang cukup, tetapi hasilnya dapat memberikan manfaat yang berkelanjutan bagi lingkungan dan masyarakat.

9. CATATAN PENUTUP:

a. Menilai sebuah program besar seperti pemulihan DAS Citarum hanya dalam kurun waktu 7 tahun sebagai 'gagal' mungkin tidak sepenuhnya adil.

b. Proses pemulihan lingkungan adalah upaya jangka panjang yang membutuhkan waktu, sumber daya, dan komitmen yang berkelanjutan. Penting untuk mengakui kemajuan yang telah dicapai, sambil terus bekerja pada area yang memerlukan perbaikan.

c. WALHI, sebagai organisasi lingkungan, mungkin menyoroti aspek-aspek tertentu yang belum memenuhi harapan atau standar yang diinginkan, sebaiknya tidak harus dilihat sebagai penolakan total terhadap program DAS Citarum. Justru kepada WALHI harus mengucapkan terimakasih, kritikannya merupakan reminder dan dorongan untuk evaluasi dan peningkatan yang berkelanjutan.

d. Dalam konteks pemulihan lingkungan, kesabaran dan kerja keras adalah kunci. Dengan berkolaborasi dan mengintegrasikan masukan dari berbagai pihak, termasuk WALHI, maka Program DAS Citarum semoga dapat terus berkembang dan mencapai tujuan-tujuan jangka panjangnya.

10. Bahan bacaan:

a. Indonesia Showcases ‘Citarum Harum’ Program at the 10th World Water ....

https://worldwaterforum.org/blog/news-3/indonesia-showcases-citarum-harum program-at-the-10th-world-water-forum-192 .

b. Pemerintah Mau Pamer Proyek Citarum Harum di World Water Forum, Walhi .... https://tekno.tempo.co/read/1867697/pemerintah-mau-pamer-proyek-citarum harum-di-world-water-forum-walhi-jabar-sungainya-masih-rusak .

c. Walhi Jabar: 6 Tahun Berjalan, Program Citarum Harum Gagal dan Sungai .... https://www.pikiran-rakyat.com/jawa-barat/pr-018040664/walhi-jabar-6-tahun berjalan-program-citarum-harum-gagal-dan-sungai-masih-rusak?page=all .

d. Citarum Harum Jadi Showcase Konservasi Sungai di WWF ke-10. https://www.liputan6.com/bisnis/read/5594276/citarum-harum-jadi-showcase konservasi-sungai-di-wwf-ke-10 .

e. Citarum Harum Jadi Showcase Penanganan Konservasi Sungai pada Ajang WWF .... https://poskota.co/nasional/citarum-harum-jadi-showcase-penanganan-konservasi sungai-pada-ajang-wwf-ke-10-di-bali/.m

f. Program Citarum Harum Gagal, Walhi: Tidak Merubah Keadaan Hanya .... https://mediatataruang.com/2022/05/24/program-citarum-harum-gagal-walhi-tidak merubah-keadaan-hanya-menimbulkan-utang/.

g. Walhi Jabar Soroti Proses Capaian Program Citarum Harum - KOMPAS.com.

https://bandung.kompas.com/read/2022/06/10/204448478/walhi-jabar-soroti proses-capaian-program-citarum-harum .

h. Yarra River Corridor Strategy | Yarra City Council. https://www.yarracity.vic.gov.au/the-area/planning-for-yarras-future/current projects/yarra-river-corridor-strategy .

i. Economic benefits of the Yarra River - Melbourne Water.