Peringati Hari Lingkungan Hudup Dunia 2024, Ini Kata MU Perserikatan Bangsa-Bangsa

 

 

 

Algivon.com -- Sehubungan peringatan Hari Lingkungan Hidup Dunia yang jatuh pada setiap tanggal 5 Juni 2024, Supardiyono Sobirin selaku akvivis dan pengamat lingkungan yang tergabung pada Dewan Pemerhati Kehutanan dan Lingkungan Tatar Sunda (DPKLTS), memaparkan 7 hal esensial, seperti yang termaktub di bawah ini:  

 

1.            Tanggal 5 Juni adalah Hari Lingkungan Hidup Dunia atau World Environment Day yang ditetapkan oleh Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa melalui resolusi nomor 2994 (XXVII) pada 15 Desember 1972. Tanggal ini dipilih untuk memperingati Konferensi Perserikatan Bangsa-Bangsa tentang Lingkungan Hidup Restorasi Lahan, Penggurunan, dan Ketahanan terhadap Kekeringan.p di Stockholm pada tahun 1972.

 
2.            Tema Hari Lingkungan Hidup Dunia 2024 adalah "Land Restoration, Desertification, and Drought Resilience" atau "Tema ini menekankan pentingnya memulihkan ekosistem yang terdegradasi dan mengatasi tantangan lingkungan seperti degradasi lahan, penggurunan, dan ancaman kekeringan. Restorasi lahan merupakan pilar utama dalam Dekade Restorasi Ekosistem PBB (2021-2030) yang bertujuan melindungi dan menghidupkan kembali ekosistem di seluruh dunia untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
 
3.            Urgensi Masalah yang Disoroti: Tema ini menyoroti beberapa masalah kritis yang harus dihadapi dalam menjaga keberlanjutan lingkungan hidup, antara lain: a. Degradasi Lahan| b. Penggurunan| c. Kekeringan| d. Ketidakseimbangan Ekosistem| e. Kemiskinan| f. Kerentanan Terhadap Bencana| g. Perubahan Iklim| h. Kesehatan Masyarakat| i. Perlunya Kerjasama Global| j. Pentingnya Aksi Nyata|
 
4.            Alternatif Solusi dan Langkah Strategis: Untuk menyukseskan peringatan Hari Lingkungan Hidup Dunia 2024, beberapa alternatif solusi dan langkah strategis yang dapat dipertimbangkan adalah: a. Kampanye Kesadaran Publik| b. Kemitraan Multisektor (Pemerintah, Swasta, Masyarakat Sipil)| c. Inovasi Teknologi Ramah Lingkungan| d. Pendidikan Lingkungan di Semua Jenjang| e. Pengelolaan Air yang Berkelanjutan| f. Penghargaan bagi Inovasi Lingkungan| g. Kerjasama Internasional yang Kuat| h. Pengelolaan Sampah yang Efektif| i. Penguatan Hukum dan Regulasi Lingkungan| j. Partisipasi Aktif Masyarakat|
 
5.            Peran Pemimpin dan Pembuat Kebijakan: Dalam menyambut Hari Lingkungan Hidup Dunia 2024, peran pemimpin dan pembuat kebijakan sangat penting. Mereka harus: a.
Menetapkan target dan rencana aksi yang jelas untuk restorasi lahan dan pengelolaan
1/2
 
lingkungan yang berkelanjutan| b. Menyediakan insentif dan dukungan finansial bagi upaya restorasi lahan, konservasi sumber daya alam, dan pengelolaan air yang berkelanjutan| c. Mendorong investasi dalam penelitian, pengembangan, dan implementasi teknologi hijau| d. Memperkuat kerjasama regional dan global dalam menangani masalah lingkungan lintas batas negara| e. Memastikan keterlibatan masyarakat lokal, kelompok adat, dan pemangku kepentingan lainnya dalam proses pengambilan keputusan terkait lingkungan|
 
6.            Kontribusi Individu: Meskipun upaya restorasi lahan dan pengelolaan lingkungan membutuhkan tindakan kolektif, setiap individu juga memiliki peran penting. Beberapa hal yang dapat dilakukan antara lain: a. Mengurangi konsumsi dan gaya hidup yang boros sumber daya dengan menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle)| b. Mendukung dan berpartisipasi dalam program restorasi lahan, konservasi lingkungan, dan penanaman pohon.| c. Menggunakan sumber energi terbarukan dan produk ramah lingkungan| d. Mendukung bisnis dan produk yang ramah lingkungan dengan pembelian yang bertanggung jawab| e. Menjadi agen perubahan dengan menyebarkan kesadaran lingkungan di lingkungan sekitar|
 
7.            Catatan Penutup: a. Restorasi lahan dan pengelolaan lingkungan yang berkelanjutan merupakan kunci untuk menjaga keseimbangan ekosistem dan mencegah krisis lingkungan yang lebih parah di masa depan| b. Kerjasama antar negara, sektor swasta, masyarakat sipil, dan individu sangat diperlukan untuk mengatasi tantangan lingkungan global| c. Peran masyarakat dan bisnis dalam mendukung inisiatif lingkungan dan menerapkan praktik ramah lingkungan sangat penting| d. Teknologi dan inovasi dapat membantu menemukan solusi yang efektif untuk mengatasi masalah lingkungan| e. Komitmen dan aksi nyata dari semua pihak diperlukan untuk mewujudkan tujuan restorasi lahan dan ketahanan terhadap dampak perubahan iklim| (HS/SS)